InfoJadi - Sebelas kota di dunia terancam kehabisan air bersih. Ternyata, Jakarta termasuk salah satunya.
Prediksi itu berdasarkan proyeksi dari PBB yang dilansir BBC, Senin (12/2/2018). Berdasarkan proyeksi tersebut, kebutuhan dunia akan air bersih akan 40% lebih banyak dari kebutuhannya pada 2030.
Kondisi itu akibat kombinasi perubahan iklim, perilaku manusia, dan pertumbuhan populasi.
Pada survei terhadap 500 kota besar di 2014 lalu, 1 dari 4 kota ada dalam kondisi krisis air. Di dunia, lebih dari 1 juta orang kekurangan air dan 2,7 juta lainnya mengalami kelangkaan air setidaknya 1 bulan dalam setahun.
Berikut 11 kota yang diprediksi bakal kekurangan air minum, seperti dilansir BBC:
1. Sao Paulo
Sao Paulo adalah ibukota Brasil dan 1 dari 10 kota paling padat di dunia. Sao Paulo pernah mengalami keadaan saat reservoir utama mereka 4% di bawah kapasitas.
Saat itu, polisi sampai harus mengawal tangki berisi air bersih untuk warga. Krisis air itu seakan-akan selesai pada 2016 namun di kondisi serupa terulang di Januari 2017. Masa depan air minum di kota itu makin tidak pasti lagi.
2. Bangalore
Pertumbuhan di Bangalore, sebuah kota di sisi selatan India, tidak diimbangi dengan pengelolaan sistem air dan limbah. Sebuah laporan menunjukkan bahwa kota itu kehilangan setengah kapasitas air minum jadi limbah.
3. Beijing
Pada tahun 2014, tiap penduduk Beijing hanya menerima 145 meter kubik air per tahun. Padahal, Bank Dunia mengklasifikasikan kelangkaan air ketika orang-orang di suatu lokasi menerima kurang dari 1.000 meter kubik air per tahun.
China hanya memperoleh 7% air bersih di dunia. Ada juga masalah polusi. Pada 2015, 40% air di permukaan Beijing tercemar hingga tidak bisa digunakan lagi.
4. Kairo
WHO menyebut Mesir sebagai salah satu negara dengan jumlah kematian tinggi terkait polusi air.PBB memperkirakan akan ada kekurangan air yang kritis di sana pada 2025.
5. Jakarta
BBC memasukkan Jakarta ke dalam daftar 11 kota yang terancam kehabisan air bersih. Salah satu problemnya adalah ancaman kenaikan permukaan air laut.
Kelangkaan air bersih di Jakarta disebut makin parah akibat ulah manusia. Praktik penggalian sumur secara ilegal menguras air tanah.
Bank Dunia menyebut 40% wilayah Jakarta sekarang berada di bawah air laut. Kondisi ini makin buruk karena akuifer di bawah tanah tidak terisi kembali akibat penuh struktur beton.
6. Moskow
Seperempat jatah air bersih di dunia ada di Rusia tapi negara itu terimbas masalah polusi. Pejabat yang berwenang mengakui bahwa 35-60% air minum di Rusia tidak memenuhi standar sanitas.
7. Istanbul
Pejabat pemerintah Turki menyatakan negara tersebut krisis air. Pakar lokal sudah mengingatkan bahwa situasi ini bisa makin buruk hingga kelangkaan air pada 2030.
8. Mexico City
Warga Mexico City sudah biasa dengan kekuarangan air. 1 dari 5 orang hanya bisa menikmati air keran hanya beberapa jam dalam sepekan.
Kota tersebut mengimpor 40% kebutuhan airnya. Kota itu juga kehilangan air sebanyak 40% karena masalah pipa.
9. London
Jarangnya hujan di London membuat kota itu bergantung pada sungai untuk masalah air. Pejabat berwenang mengatakan bahwa kota itu bisa saja mengalami masalah penyediaan air pada 2025 dan kekurangan pada 2040.
10. Tokyo
Masa-masa tanpa hujan di Tokyo bisa berujung pada kekeringan di bulan-bulan tertentu. Kini, sedikitnya 750 bangunan di Tokyo punya pengumpul air hujan.
11. Miami
Miami adalah salah satu kota di AS yang paling sering hujan tiap tahunnya, namun tetap mengalami krisis. Ada masalah pencemaran di sumber air besih di Miami.
Sumber : Detik.com || PojokQQ || JadiQQ