InfoJadi - Semarang - Api yang membakar kompleks Pasar Pagi Kaliwungu, Kendal, mulai berhasil dilokalisir setelah berkobar lebih dari 3 jam. 12 mobil pemadam dikerahkan untuk proses pemadaman.
Api menyala sejak sekitar pukul 18.30 WIB dan makin membesar hingga sebagian besar pasar terbakar. Belum diketahui sudah berapa persen bagian pasar yang terbakar setelah 3 jam terbakar.
"Anggota masih di lokasi, untuk data lengkap belum masuk," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal, Sigit Sulistyo, saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (19/8/2017) malam.
Baca juga: Pasar Pagi Kaliwungu Kendal Terbakar Malam Ini
Sumber api diduga dari konsleting listrik. Salah satu warga sekitar, Masrur, mengatakan api berasal dari kios belakang atau sekitar penjual gerabah dekat los ikan. Hingga berita ini dilaporkan, api masih menyala.
"Saya lihatnya api sudah besar dari kios di belakang, kata Masrur.
Petugas pemadam kebakaran Kaliwungu yang pertama kali datang tidak bisa melokalisir api yang justru membesar akibat hembusan angin kencang. Pemadam kebakaran dari berbagai pihak dan kota di sekitar Kendal pun dikerahkan.
Kios yang sebagian besar terbuat dari kayu juga membuat api cepat membesar. Dengan cepat api menjalar ke bagian tengah sedangkan petugas pemadam berusaha melokalisir api.
Dari informasi yang dihimpun ada sekitar 12 mobil pemadam yang dikerahkan. Saat ini meski api belum padam total, setidaknya sudah mulai bisa dikendalikan.
Sumber : Detiknews/POJOKQQ/JADIQQ