InfoJadi - Wakil ketua DPR RI Fahri hamzah tak banyak berkomentar banyak soal terhadap aksi penolakan terhadap dirinya di Sulawesi utara, Monado. Fahri dianggap sebagai sosok yang sering mengumbar penyataan yang memicu terjadinya tindakan intoleran. Ia hanya menekankan, sebuah dialog sangat penting untuk di bangun.
"Bangsa kita terlalu besar dan kompleks, tidak bisa disederhanakan. Maka sebaiknya kita harus menempu jalur dialog," ujar Fahri, Sabtu (14-05-2017).
Banyak elemen masyarakat yang mendatangi Bendera Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sabtu. Mereka melolak kedatangan Fahri Hamzah yang dijadwalkan akan tiba pukul 10.20 Wita. Penolakan kedatangan Wakil ketua DPR tersebut mulai diserukan mulai dari sehari sebulum kedatangan nya.
Masyarakat yang menggelar aksi tersebut membawa atribut seperti spanduk dan pamflet yang berisikan berbagai macam seruan, salah satunya " Usir si mulut busuk Fahry".
Ribuan massa yang menggelar aksi menolak kedatangan Fahry Hamzah di Monado, mereka juga meneriaki Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey. Olly yang awalnya berada di dalam ruang VIP Bandara Sam Ratulangi Manado keluar menemui massa.
Olly mengatakan bahwa masyarakat Sulawesi Utara seharusnya adalah masyarakat yang cinta damai. "oleh karena itu, mari kita semua mempertahankan itu. Saya Gubernur pilihan anda semua, tidak mungkin saya menggadaikan Sulut," ujar Olly
Sumber : Kompas.com || PojokQQ.com || JadiQQ.com