September 24, 2016

INFOJADI | Ruhut Sedih SBY Tega Bunuh Karir Anaknya Sendiri Karena Termakan Penjilat

InfoJadi - Pencalonan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Gubernur DKI Jakarta mendapatkan penolakan yang cukup keras dari Ruhut Sitompul.



Ia mengatakan kalau tak rekal kalau Agus terjun ke dunia politik hanya untuk bisa mengalahkan Ahok sebagai calon petahana.

“Agus bukan kader Partai Demokrat, Agus kader TNI. Aku sedih dia sudah aku anggap adik aku sendiri. Aku sedih dia terjun ke politik,” terangnya dikutip OkTerus.com.

Quote Ruhut soal Agus.
Karir Agus dibunuh Ayahnya sendiri

Ia mengatakan kalau sangat menyayangkan bila karir dari Agus harus dikorbankan hanya dikarenakan untuk kepentingan politik.

Bahkan, perlu diketahui bahwa putera terbaik SBY itu sudah berpangkat Letnan Kolonel. Ia pun mempertanyakan kenapa SBY begitu tega mengorbankan anaknya itu hanya untuk dapat memenangkan kursi DKI 1.

SBY Terjebak oleh Rayuan Penjilat
Ruhut menganggap dirinya agak kebingungan melihat SBY yang mau mendengarkan keinginan dari sejumlah pihak yang memiliki kepentingan untuk bisa menghancurkan Agus, anak kandungnya sendiri.

SBY dan Agus Harimurti.
“Kok dia mau mendengar penjilat mempensiunkan anaknya dengan pangkat Letkol? Janganlah karena ambisi politik yang di Demokrat itu Agus dikorbankan,” ucap Ruhut dengan nada kesal.

Siapa penjilat itu?
Pada waktu ditanya tentang siapa saja pihak-pihak yang dimaksud itu, Ruhut menyebutkan kalau orang tersebut merupakan orang yang sama jadi penyebab dari dirinya dipecat jadi Jubir Demokrat.
Petinggi Demokrat.

Petinggi Demokrat.
“Dari dulu penjilat bapak yang bikin aku dicopot dari koordinator menginginkan Agus. Partai lain yang baru datang ikut-ikutan,” terangnya lagi.

Karir Agus Terbunuh jika Kalah
Agus Harimurti Yudhoyono.
Agus Harimurti Yudhoyono.

Selanjutnya, Ia tak dapat membayangkan kalau nanti Agus kalah di dalam pemilihan gubernur mendatang.

“Kalau menang oke, aku salah. Tapi kalo kalah, selesai gak dia? Aku nggak kebayang kalo Agus kalah dibunuh karirnya oleh partai yang aku banggakan,” tutup Ruhut.

Sumber Okterus